The Story of the Madonna of the Streets

Pernah lihat gambar dibawah ini? Saya sendiri mempercayai bahwa gambar itu ialah lukisan ilustrasi Bunda Maria dan Bayi Yesus. Gambar ini sendiri ada di rumah saya. Pada awalnya saya ingin mencari tahu siapa pelukis dari lukisan ini, tetapi kemudian saya mendapatkan cerita menarik mengenai sejarah lukisan ini.

Pada akhir tahun 1800, pelukis Italia, Roberto Ferruzzi melihat seorang gadis cantik sedang berjalan di jalanan kota Venice (Venezia, Italia). Pada saat itu cuaca sangat dingin dan gadis itu memakai mantel tebal dan sedang memeluk seorang anak kecil pada dadanya. Pelukis itu lalu mendapat suatu ilham dan suatu gambaran yang bagus, kemudian ia pun meminta gadis itu menjadi model lukisannya. Gadis tersebut bernama Angelina Cian umur 11 tahun dan bayi itu ialah adiknya Giovanni yang berumur 1 tahun.

Ketika Angelina pulang malam itu, ia pun menyampaikan kepada ibunya apa yang telah terjadi. Ibunya lalu meminta kepadanya agar ia bersumpah tidak akan menceritakan hal itu pada siapapun.

Lukisan Ferruzzi pertama kali di tampilkan pada pameran pada tahun 1897. Ia sendiri tidak bermaksud untuk melukis hal yang bersifat religius pada lukisannya. Lukisan tersebut aslinya dinamai “Madonnina” (little mother). Namun, para dewan Katolik Italia melihat hal yang lain, mereka melihat lukisan itu pada gambaran Bunda Maria dan Bayi Yesus. Lukisan itu lalu di-copy secara luas dan digambar pada kertas doa. Lukisan Madonnina diperkenalkan pertama kali ke Amerika oleh imigran Italia yang darang pada awal abad 20. Warga Amerika, tepatnya warga golongan kelas menengah dan bawah, mengganggap lukisan itu pada gambaran potret Bunda Maria. Lukisan tersebut dikenal oleh warga Amerika dengan sebutan “The Madonna of the Streets”.

Dalam umurnya yang masih muda, Angelina Cian menikah dengan pengrajin keramik Antonio Bovo. Pada tahun 1906, pasangan tersebut datang ke Oakland, California untuk mencari kehidupan yang lebih baik. Angelina dan Antonio memiliki 10 anak dan memiliki kehidupan yang lumayan baik, dan dikatakan sukses dalam kurun waktu 20 tahun.

Namun, pada tahun 1929, Antonio meninggal karena penyakit influenza. Angelina tidak bisa berbahasa Inggris. Kedukaan karena kehilangan suaminya dan tekanan mengurus keluarga yang besar menyiksa hatinya. Angelina Cian Bovo kemudian menderita tekanan pikiran dan dirawat di rumah sakit jiwa sampai meninggalnya pada tahun 1972.

Anak-anaknya lalu hidup berpisah dan keluar dari rumah mereka. Seorang anaknya yang telah berumur 18 tahun, Mary, memenuhi panggilan jiwanya dan mengikuti kebaikan hati dari seorang biarawan bernama Suster Angela. Mary Bovo lalu mendaftar pada biarawati Ordo Santo Yosep dari Karondelet dan menamai dirinya Suster Angela Marie.

Selama 35 tahun, Suster Angela Marie bertelut pada sekolah Katolik. Walaupun tersebut, ia tidak dapat berhenti memikirkan tentang cerita sejarah keluarganya. Pada tahun 1984, ia lalu memutuskan melakukan perjalanan ke Venezia, Italia. Selama disana ia menemukan 2 ibu pengasuhnya yang masih hidup dan juga sedang mencari keluarga Bovo sejak lama. Selama perjumpaan tersebut, seorang dari ibu pengasuh tersebut memberikan kepada Suster Angela Marie sebuah copy dari The Madonna of the Streets dan berkata kepadanya bahwa itu adalah gambar dari Angelina Cian Bovo. Suster Angela Marie lalu mencari tahu kebenaran cerita itu dengan menghubungi kerabat Ferruzzi dan ingin membuktikan bahwa model dari lukisan itu benar adalah ibunya.

Copy tertua dari lukisan tersebut menunjukkan seorang perempuan yang memakai pakaian yang sederhana dan berdiri dengan latar belakang tembok batu. Pada gambar yang telah beredar religius dan menjadi lebih terkenal terdapat kabut, tutup kepala perempuan itu diberi warna emas, dan terdapat latar belakang awan. Walaupun itu, seluruh versi dari gambar itu menunjukkan elemen kemanusiaan dan tidak jarang yang terlihat religius.

Meskipun Ferruzzi tidak pernah bermaksud bahwa lukisannya menjadi hal yang religius, tidak ada seorang pun yang menyangkal bahwa lukisan itu ialah instrumen pemersatu keluarga dan memberikan kedamaian bagi yang melihatnya.

Madonnina

The Madonna of The Streets

*****************************************************************************************************

Terjemahan pribadi dari tulisan ‘The Story of the Madonna of the Streets’
Genevieve Heely, Yahoo! Contributor Network, Jul 20, 2010
Sumber: http://www.americancatholic.org/

*****************************************************************************************************

About Mister Ade

Keluar dari zona nyaman

Posted on 17/05/2011, in Uncategorized. Bookmark the permalink. Leave a comment.

Leave a comment